Masjid Rabi’ah Al Adawiyah Dibuka Kembali

Kamis, 19 Desember 2013

Jika sebelumnya pihak militer Mesir menutup perempatan Rabi’ah Al Adawiyah, kini perempatan itu telah dibuka kembali setelah renovasi Masjid Rabi’ah Al Adawiyah rampung.

Pantauan hidayatullah.com sendiri saat melalui perempatan ini masih melihat sejumlah kendaraan tempur dengan tentara bersenjata berjaga-jaga di lingkungan sekitar masjid. Namun masyarakat juga ramai lalu-lalang di lokasi tersebut.

Sebagaimana diketahui bahwa masjid Rabi’ah Al Adawiyah sempat hangus terbakar ketika aparat keamanan Mesir memaksa demonstran pro Mursy untuk membubarkan diri di lokasi tersebut.
Sebelumnya, kawasan masjid Rabi’ah al-Adawiyah dan sekitarnya, menjadi saksi musibah ‘lautan darah’ dan simbol perjuangan.

Inilah foto-foto interior masjid Rabi’ah al Adawiyah saat menjadi korban pembakaran.*

sumber : hidayatullah.com
Read Post | komentar

Surat dari Gaza: Dikepung 7,5 Tahun, Kedinginan, Kebanjiran




Pemantauan yang dilakukan oleh pemerintah Palestina di Gaza menyebutkan lebih dari 5200 jiwa saat ini berada di 13 pusat penampungan dua di antaranya merupakan penampungan UNRWA

Sahabatalaqsha.com – Minggu lalu selama empat hari Jalur Gaza yang sudah 7,5 tahun dikepung zionis israel diserang badai musim dingin dan banjir. foto: Business Insider
 
BismillahirRahmanirRahim

Dengan Nama Allah yang Maha Pengasih, Maha Penyayang

Saudaraku yang kucintai Muhammad Fanni Rahman, dan saudara-saudaraku relawan dan pendukung Sahabat Al-Aqsha semoga Allah menjagamu dan memantapkan langkahmu dalam kebaikan dan keberhasilan. Ya Allah kabulkanlah…

Saudaraku yang mulia, ketika tengah malam hari Kamis (12 Desember 2013), air bah dengan deras menerjang puluhan bahkan ratusan rumah di Gaza. Dan para penduduk waktu itu tidak sempat untuk menyelamatkan barang-barang miliknya meski hanya sedikit saja.

Air bah datang setinggi antara 2 sampai 4 meter di berbagai lokasi. Hampir saja peristiwa itu merenggut nyawa banyak anak-anak secara tiba-tiba sedangkan para penduduk dalam keadaan tidur.
Air itu mengepung mereka sampai datangnya para petugas kepolisian dan Pertahanan Rakyat dengan perahu-perahu untuk mengevakuasi mereka ke tempat penampungan. Ratusan pengungsi pun menempati sekolah yang didirikan oleh lembaga pengungsian setelah rumah mereka tenggelam setelah badai musim dingin menerjang Gaza selama 4 hari.

Pemantauan yang dilakukan oleh pemerintah Palestina di Gaza menyebutkan  lebih dari 5200 jiwa saat ini berada di 13 pusat penampungan dua di antaranya merupakan penampungan UNRWA (Badan PBB untuk Pengungsi Palestina).

Pihak medis yang berwenang menyatakan,  pihaknya melakukan penanganan atas 80 kasus cedera, 4 orang dalam keadaan kritis sedangkan dua meninggal dikarenakan bancana ini.

Badai musim dingin dan banjir yang menimpa Gaza menyebabkan ribuan keluarga mengungsi ini sekali lagi menyingkap dampak dari pengepungan selama 7,5 tahun. Di mana banyak bangunan yang pondasinya keropos serta kurangnya peralatan yang dibutuhkan oleh regu penyelamat.

Sebenarnya Emir Qatar telah mengirimkan kapal bahan bakar untuk menyuplai pembangkit listrik Gaza yang sejak dua bulan berhenti beroperasi karena kehabisan bahan bakar dan bantuan senilai 10 juta dolar untuk korban bencana banjir.

Kabarnya, pemerintah Mahmoud Abbas menolak bantuan itu masuk kecuali setelah pihak Qatar membayar pajak sebesar 10 juta dolar. Subhanallah… Dan rakyat Gaza sendiri saat ini masih menderita karena pengepungan, dan penderitaan itu semakin berat setelah kudeta As-Sisi terhadap Presiden Muhammad Mursi, dimana rezim As-Sisi menghancurkan terowongan-terowongan yang sebelumnya digunakan oleh penduduk Gaza untuk memasukkan bahan makanan dan kebutuhan pokok.

Rakyat Gaza juga masih menderita disebabkan penutupan pintu Rafah terus-menerus, dimana rakyat Gaza tidak boleh keluar kecuali mereka yang memiliki visa di luar atau yang sakitnya sudah parah. Itupun dengan cara yang amat dipersulit dimana dalam sebulan hanya ada kesempatan 6 hingga 8 hari dan itu hanya berlaku 4 jam tiap harinya.

Bersama dengan surat ini disertakan foto-foto bencana banjir dan musim dingin di Gaza.

Semoga Allah menolong rakyat Gaza. Jangan lupa doakan kami dari kejauhan. Doakan kami setiap usai kalian menegakkan shalat.

Hanya kepada Allah kami menyandarkan diri dan harapan.

Salam rindu kami dari Gaza yang Mewakili Kehormatan Umat Islam sedunia,

Wassalaamu’alaykum,

Abu Muhammad Ziad, Al-Sarraa Foundation for Humanitarian Relief


sumber : sahabatalqsa.com/hidayatullah.com
Read Post | komentar

PKS Tolak Rencana Pemerintah Serahkan Kereta Api pada Asing

Rencana pemerintah memberikan porsi penanaman modal asing hingga 95 persen untuk sektor Perkeretaapian menuai penolakan dari Senayan. 

"Azas kemandirian harus ditegakan dalam penyelenggaraan perkeretaapian sehingga batas maksimal untuk penanaman modal asing untuk sektor ini maksimal 49 persen," kata anggota Komisi V dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sigit Sosiantomo, dalam keterangan beberapa saat lalu (Kamis, 19/12).

Sigit mengingatkan, UU Perkeretaapian sudah mengamanatkan bahwa perkeretaapian sebagai bagian dari sistem transportasi nasional diselenggarakan berdasarkan asas kemandirian. Itu artinya penyelenggaraan perkeretaapian harus berlandaskan kepercayaan diri, kemampuan dan potensi produksi dalam negeri, serta sumber daya manusia dengan daya inovasi dan kreativitas yang bersendi pada kedaulatan, martabat, dan kepribadian bangsa.

"Jika mayoritas dimiliki asing, kapan kita bisa mandiri? Karena itu, kami menentang rencana pemerintah untuk membuka keran penanaman modal asing hingga 95 persen," tegas Sigit.

Untuk itu, Sigit meminta pemerintah menetapkan batas maksimal penanaman modal asing di sektor perkeretaapian sebesar 49 persen, sama halnya dengan penanaman modal asing di sektor perhubungan lainnya seperti penyelenggaraan jasa kebandarudaraan, angkutan barang dan sebagainya.


sumber : rmol.co
Read Post | komentar

Ibu yang Tak Tergantikan


Ibu, lama sudah kita tak jumpa
Engkau kini abadi di alam baqa
Menuai cinta, mereguk pahala
Atas perjuangan tak kenal lelah di dunia
Cinta kita selalu abadi dalam balutan doa


Ibu, dulu kau ajarkan aku banyak makna
Bahwa tak selamanya senyuman itu cermin bahagia
Sebagaimana airmata tak selalu tanda duka
Bahagia di atas bahagia mengalirkan airmata
Duka di atas duga menyunggingkan tawa


Terbayang selalu semburat wajahmu yang selalu berbinar
Di zaman haru biru, derita, nestapa kau selalu bersinar
Di zaman ketakutan menjadi awan, kau singkirkan dengan tegar
Kau tak ubahnya nakhkoda kapal kerinduan yang tak rela terdampar
Kau selamatkan diriku hingga kau tak lagi bugar


Ibu, air mataku meleleh tak mampu kutahan
Kau pergi saat kedua mataku dibutakan harapan
Sungguh ibu, sesak dada ini tak sembuh hingga akhir zaman
Karena zamanku kini tak lagi menghargai kehormatan insan
Hanya doamu dulu yang selalu membuatku tegar menghadapi cobaan


Ibu kau adalah sumber kasih sayang
Dekapanmu memancarkan aura yang tenang
Lelahku sirna saat kau elus aku penuh kenang
Kurindu engkau wahai ibu seperti rindunya malam pada sang siang
Rindu yang mendorongku tuk selalu beramal agar engkau tenang


#Doa selalu untukmu ibu ...#



 By: Nandang Burhanudin

sumber : SELIDIK
Read Post | komentar

Korda Riau, DPP PKS Wilda Sumatra : Politik adalah masalah tautan hati

PKSMARPOYAN.ORG. PEKANBARU.  Kompetisi perpolitikan nasional kini kian memanas, politik saling sandera itulah yg sering kita dengar di media-media nasional, sebaliknya politik pencitraan juga  gencar dilakukan terutama lewat media elektronik. 

Serangan udara itu bisa kita sebagai kader PKS bisa  diselesaikan di darat, itulah yg dikatakan Al Fatmi, SE, Koordinator Daerah Riau, DPP PKS Wilda Sumatra pada Acara Silaturahim bersama kader-kader PKS di Dapil 4 Pekanbaru meliputi Kecamatan Marpoyan Damai dan Kecamatan Bukit Raya pada Rabu sore (18/12) di Aula Markaz Dakwah PKS Riau.

"Bensin motor/mobil kita di hari-hari sekarang ini harus full untuk bertemu masyarakat, membangun tautan hati  antara kader PKS baik yg CAD (Calon Anggota Dewan), ABCD (Aleg Bukan Caleg Doang) atau kader biasa kepada konstituen " seloroh Korda Riau DPP PKS ini.

Kemudian beliau melanjutkan, selain memperbanyak silaturrahim, sebagai kader PKS juga secara perlahan-lahan harus terus memperbaiki komunikasi kita ke masyarakat, agar pesan-pesan yg kita sampaikan benar-benar berbekas di hati mereka, karena sekali lagi masalah politik sesungguhnya adalah masalah tautan hati " lanjut beliau.


"Pekerjaan-pekerjaan dakwah adalah pekerjaan sosial, tidak menghasilkan 'pitmas', alias pitih (uang-red) masuk, tapi semata-mata mengharapkan ridho Allah. Sayyid Qutb mengatakan orang yg besar adalah orang yg selalu berbuat untuk orang lain sedangkan orang yg kerdil, orang yg kecil adalah orang yang hanya berbuat untuk dirinya sendiri. Sejatinya ransel dakwah ini adalah penyeimbang dalam kehidupan kita, yg harus kita sandang d pundak kita, karena hidup harus tawazun (seimbang), dimana ransel lain yg sudah  disandang dalam kehidupan kita seperti beban ekonomi keluarga, beban pekerjaan, beban pendidikan, dan beban-beban lainnya, dan ransel dakwah ini lah yg harus kita sandang untuk menyeimbangkan itu semua " ujar beliau bersemangat.

Acara yg dilaksanakan pada hari efektif bekerja ini, tidak mengurangi antusias kader PKS di 2 kecamatan ini untuk hadir mendengarkan tausiyah kemenangan dan arahan dari qiyadah dari DPP PKS itu, dimana tampak kursi yg disediakan panitia tidak mencukupi sehingga sebagian kader yg hadir ada yg duduk ala lesehan beralas tikar dan ada yg berdiri, subhanallah. Terakhir 3 kali pekikan takbir yg menggelora menjadi penutup di acara yg berlangsung hingga menjelang maghrib ini. (def)
Read Post | komentar
 
© Copyright Indonesia Bangkit ! 2013 - Redesigned by @defio84 | Powered by Blogger.com.
Template Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates and Theme4all