Zionis : Kami Tidak Perlu Untuk Hancurkan Hamas, Sepertinya Mesir Sudah Memainkan Peran Itu

Selasa, 07 Januari 2014

Presiden Israel Shimon Peres memuji apa yang disebutnya sebagai "perang" yang dilancarkan oleh pemerintah hasil kudeta Mesir terhadap gerakan perlawanan Islam Hamas.

Dalam laporan selama pertemuan yang diadakan pada tanggal 5 Januari dengan perwakilan kementerian luar negeri, Peres juga memuji komentar-komentar pedas dari pemerintah Mesir terhadap faksi-faksi perlawanan Palestina, khususnya Hamas, demikian laporan middleeastmonitor.com.

Pekan lalu, Menteri Dalam Negeri Mesir Mohammad Ibrahim, mengklaim bahwa Hamas telah memberikan pelatihan militer di Jalur Gaza untuk anggota Ikhwanul Muslimin Mesir. Dimana saat ini, pemerintah Mesir menetapkannya sebagai organisasi teroris.

Mantan Kepala Mossad Meir Dagan juga memuji tindakan pemerintah Mesir terhadap Hamas sejak kudeta militer yang menggulingkan mantan presiden Mesir, Mohamed Mursi. Dia mengatakan "Kami tidak perlu untuk menghancurkan Hamas, sepertinya Mesir sudah memainkan peran itu."

Menghadiri Forum Majdi di Kfar Saba, Dagan menjelaskan, "Israel tidak memiliki kepentingan dalam menghancurkan Hamas, dan alasannya adalah adanya upaya penting yang dilakukan oleh Mesir untuk mengerdilkan kekuatan Hamas. Dan saya juga melihat upaya yang sama yang diberikan oleh negara-negara Teluk. Israel tidak terlibat dalam upaya ini. " *


Read Post | komentar

Subhanallah, Gubernur Kader PKS ini Tak Bisa Tidur Sebelum Membaca Atau Dibacakan Al Qur'an

Pengetahuan Pendiri Yayasan Pendidikan Adzkia (Irwan Prayitno) ini tentang agama sudah melebihi syarat sebagai seorang dai. Banyak ayat-ayat yang mampu ia hafal di luar kepala sebagai referensi untuk menjelaskan masalah- masalah agama dan kehidupan sehari-hari saat berdakwah.

Analisa dan ceramahnya tentang masalah agama dan kehidupan sehari-hari sederhana, masuk di akal dan menyejukkan. Setiap Jumat pagi, dua kali sebulan beliau menjadi ustad di Mesjid Raya Sumatera Barat.

Jamaahnya adalah pegawai dan keluarga Pemprov Sumatera Barat. Kegiatan ini rata-rata diikuti oleh 600 sampai 700 jamaah, untuk tahap awal tema yang dibahas adalah tentang fondasi-fondasi Islam mulai dari syahadat sampai tentang Rabb (Tuhan). Pengajian berikutnya membahas tema-tema yang lebih aplikatif. Karena itu selain sebagai gubernur, beliau juga sering didaulat menjadi dai yang mampu memberikan siraman rohani yang menyejukkan, baik di mesjid atau mushalla, di majlis taklim, melalui TV atau radio.

Dalam berbagai kesempatan kunjungan ke daerah beliau sering didaulat menjadi khatib Jumat atau sebagai pembicara pada tablik akbar. Juga sudah tak terhitung jumlahnya beliau didaulat untuk memberikan nasihat perkawinan.

“Jika hal itu membuat orang senang dan bahagia, kenapa tidak kita lakukan?,” jawab Irwan Prayitno ringan ketika ditanya kenapa di sela-sela waktunya yang sempit ia masih melowongkan waktu untuk memberikan nasihat perkawinan.

“Semoga hal tersebut menjadi amal bagi kita dan memberikan pencerahan bagi yang punya hajat,” ujar Irwan melanjutkan. Seperti biasa, nasihat yang diberikan profesor SDM ini memang selalu memberikan pencerahan dan menyejukkan.

Pengetahuan dan pemahaman beliau tentang agama sering membuat kita tak percaya bahwa Irwan Prayitno tak pernah seharipun mengenyam pendidikan formal di sekolah agama.

Pendidikan S1 diselesaikan di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, pendidikan S2 di Universiti Putra Malaysia Bidang Human Resource Development dan pendidikan S3 di universitas yang sama di bidang Bidang Training Management dengan predikat cumlaude.

Pengetahuan agama dipelajari secara otodidak sejak remaja secara terus menerus. Ada 20 lebih buku tentang agama yang telah ia tulis. Selain itu beliau juga menulis buku tentang psikologi, sumber daya manusia, sosial, politik dan ekonomi.

Lebih dari 40 buku yang telah beliau tulis. Suatu ketika saya, begitu juga sejumlah tema lainnya merasa malu pada diri sendiri dalam sebuah pengajian. Dalam pengajian tersebut kami diharuskan membaca Al Quran secara bergantian.

Hampir semua di antara kami membaca Al Quran secara lambat dan terbata-bata dan banyak kesalahan. Namun ketika giliran beliau, beliau mampu membaca dengan benar, cepat dan lancar.

Selama ini saya beralasan tidak lancar dan tidak terbiasa membaca Al Quran akibat kesibukan pekerjaan. Namun ternyata beliau mampu membaca dengan lancar.

Siapa bilang kesibukan bisa dijadikan alasan tidak fasih membaca Al Quran?. Kami jadi malu pada diri sendiri. Kebiasaan membaca Al Quran menurut ayahanda beliau Drs. Djamrul Djamal, SH yang juga dosen IAIN Imam Bonjol Padang telah dimulai sejak kecil. Dulu menurutnya, Irwan tak bisa tidur kalau belum membaca atau dibacakan Al Quran. Kebiasaan itu tak berubah hingga kini.*


Read Post | komentar

Ketum Wahdah Islamiyah : Miliki Pikiran Cemerlang, Anis Matta Aset Berharga Bangsa


capres pks anis matta, pikiran anis matta
Makassar - Ketua umum DPP Wahdah Islamiyah, Zaitun Rasmin mengatakan kedatangan Anis Matta di Mukernas Wahdah Islamiyah selain untuk bersilaturahim juga untuk berbagi pemikiran. "kita tentu bersyukur bahwa ada tokoh nasional sekelas pak Anis hadir di Muktamar Wahdah," kata Zaitun Rasmin saat memberi sambutan di Mukernas VIII Wahdah Islamiyah yang digelar di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Ahad (05/01).

Zaitun mengatakan Anis Matta tidak hanya memiliki pikiran yang cemerlang, akan tetapi juga pengetahuan yang luas, "dia adalah aset berharga bangsa ini," ujar Zaitun Rasmin.

Mukernas VIII Wahdah Islamiyah dihadiri oleh ribuan kader dari 116 cabang di seluruh Indonesia, Mukernas Wahdah Islamiyah mengusung tema Meningkatkan Komitmen Kader dan Memantapkan Manajemen Organisasi Serta Memaksimalkan Upaya Untuk Mewujudkan Visi 1436 H. Pada kesempatan itu, Anis Matta didampingi oleh ketua DPW PKS Sulsel, Andi Akmal Pasluddin dan legislator DPRD Makassar, Iqbal Djalil. Dalam kesempatan itu, Anis berbicara tentang narasi Indonesia yang akan memasuki Gelombang ke-3 dalam sejarahnya.*



sumber :*pks.or.id
Read Post | komentar

Jenderal Sisi Diajukan Tim Pengacara Mursi Ke Pengadilan Internasional

Tim pengacara internasional pembela korban kudeta di Mesir, mengumumkan telah mengajukan gugatan resmi kepada Pengadilan Kriminal Internasional terhadap aksi kekejaman militer Mesir pasca tergulingnya presiden sipil pertama Muhammad Mursi pada 3 Juli lalu.

Tim pengacara pembela internasional dibentuk pasca terjadinya kudeta militer 3 Juli lalu, setelah mendapatkan kuasa dari Partai Kebebasan dan Keadilan, yang merupakan lengan politik Ikhwanul Muslimin.

Al – Tayyib Ali , kepala tim pengacara pembela internasional pada konferensi pers Senin (06/01) di sebuah hotel di London mengatakan “kami telah resmi mengajukan gugatan hukum terhadap pemerintah militer Mesir di Pengadilan Kriminal Internasional untuk meminta menyelidiki kasus penculikan paksa Presiden Mursi , dan penangkapan ribuan pendukungnya sejak penggulingan bulan Juli lalu.”

Pihak berwenang juga melarang keluarga presiden terguling Muhammad Mursi atau tim pembela untuk mengunjunginya di penjara Burj al Arab di kota Alexandria, meskipun telah mendapat izin resmi dari pihak berwenang Mesir.

Tercatat pemerintah militer Mesir telah melakukan sedikitnya dua kali pembantaian massal, seperti  yang terjadi di Medan Rabiah Adaweyah dan Nahdah Square pada 14 Agustus 2013 lalu. Lebih dari 500 orang tewas dan ribuan lainnya terluka akibat sikap represif aparat keamanan dan militer Mesir.*

Read Post | komentar

PKS : BPJS Bukan Inisiatif Presiden Tapi Inisiatif DPR

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan sangat tidak layak disebut sebagai "SBY Care". Pemerintah diminta jangan mempolitisir program tersebut.

"Apakah layak disebut "SBY Care" apabila Undang-Undang no 24 tahun 2011 tentang BPJS bukan RUU inisiatif Presiden namun inisiatif DPR," kata Anggota Komisi IX DPR dari PKS Indra dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Senin (6/1).

Selain itu, menurut dia, dalam pembahasan RUU BPJS terkait waktu pelaksanaan atau transisi, DPR mengehendaki dengan waktu dua tahun. Namun pemerintah, ujar Indra lagi, menghendaki waktu sekitar 10-15 tahun. Selain itu, masih banyak materi pembahasan pemerintah tidak memperlihatkan kepedulian. 

"Sehingga dalam proses pembahasan, sangat sering istana negara atau pemerintah menjadi sasaran demonstrasi berbagai elemen karena pemerintah dianggap kurang peduli," ujarnya.

Indra mengatakan UU BPJS mengamanahkn pemerintah membuat aturan pelaksana BPJS Kesehatan seperti Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan Presiden (Perpres) paling lambat 24 November 2012 agar pelaksanaan BPJS Kesehatan aplikatif dan berjalan baik.

Namun kenyataannya menurut dia, sampai batas waktu yang ditentukan belum ada satu pun peraturan pelaksana yang diterbitkan.

"Bahkan sampai lebih dari 1 tahun kemudian yaitu 19 Desember 2013 dalam rapat paripurna DPR saya protes atas kelambanan dan pengabaian amanah UU BPJS oleh pemerintah tersebut," katanya.

Dia menilai terlambat dan lalainya pemerintah dalam membuat aturan pelaksana BPJS Kesehatan tentunya berpotensi menghambat proses persiapan pelaksanaan BPJS.

Indra mengatakan UU BPJS secara jelas dan tegas mengatur orang miskin serta tidak mampu ditanggung negara dengan program Penerima Bantuan Iuran (PBI). Namun kenyataannya menurut dia justru pemerintah menerbitkan PP yang memberikan batasan atau kuota penerima PBI hanya Rp86,4 juta.

"Padahal berdasarkan data yang ada, seharusnya ada 96,4 juta yang harus mendapatkan PBI," katanya.

Selain itu menurut dia, dengan sistem kuota banyak orang berpotensi menjadi miskin seperti terkena bencana.

Menurut dia, berdasarkan berbagai catatan tersebut maka tidak layak BPJS Kesehatan disebut "SBY Care". *



Read Post | komentar

Wakil Walikota Banda Aceh Menangis di Konser Palestina

Wakil Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, SE, menumpahkan airmata saat memenangkan lelang foto miniatur Pejuang Palestina, Syeikh Ahmad Yasin.
 
“Saya akan pajang foto ini di Kantor Wali Kota Banda Aceh, semoga foto ini bisa memberikan inspirasi untuk mewujudkan kota Banda Aceh sebagai model kota Madani, sesuai cita-cita Pemkot Banda Aceh”, kata Illiza sambil terisak Ahad (05/01/2014).

Illiza tak bisa menahan air matanya saat proses pelelangan foto-foto pejuang Palestina berlangsung. 

Dalam lelang untuk donasi Palestina ini, Illiza memenangkan dua kali lelang dengan jumlah dana mencapai seratus juta rupiah. Kata-kata Illiza disambut pekikan takbir oleh ribuan masyarakat yang hadir karena bangga dengan sikap pemimpin mereka yang peduli terhadap kelangsungan aturan Syariat Islam di Aceh, satu-satunya Provinsi di Indonesia yang menerapkan aturan Syariat Islam.

Sebelumnya, saat menyambut Tahun Baru 2014 beberapa hari lalu, Illiza yang juga ketua DPC PPP Kota Banda Aceh ini juga dengan sigap mengantisipasi maksiat saat perayaan tahun baru. Illiza dengan sigap merespon fatwa ulama di Banda Aceh yang mengharamkan perayaan Tahun Baru dan Perayaan Natal bagi umat Islam (bukan bagi non Islam).

Selain Illiza, ketua DPW PKS Aceh, Ghufran Zainal  Abidin, MA terlihat juga memenangkan dua kali barang yang dilelang dengan harga puluhan juta rupiah.

Dalam konser amal untuk Palestina ini, 19 Ormas Islam dan OKP di Aceh juga memberikan pernyataan sikap “Mendukung Palestina Merdeka & Mendukung Pembebasan Mesir dari Rezim Kudeta serta siap menggalang dana.

Dukungan juga datang dari Fans Club Sepakbola Eropa di Banda Aceh. 

Terlihat hadir dari Milanisti Aceh, fans Chelsea FC, dan Fans Manchester United Indonesia di Aceh, masing-masing fans club memakai jersey (pakaian sepakbola) tim favorit mereka. 

Kehadiran fans sepakbola ini mendapat perhatian dari beberapa masyarakat yang duduk di sebelah kanan ruangan tempat konser karena memberikan kesan berbeda, “ini konser nasyid atau mau nonton bola”. Celetuk seorang pengunjung sambil bercanda.

Sebagaimana diketahui, Konser Peduli Palestina ini diselenggarakan Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP)  di Gedung AAC Dayah Dawood, Banda Aceh. Konser juga menghadirkan penyanyi Opick yang dihadiri oleh ribuan masyarakat Aceh, termasuk kalangan akademisi.

Konser ini berhasil mengumpulkan dana hingga 1 Miliar lebih. *


Read Post | komentar

Indonesia & Turki Masuk Sebagai Negara Kekuatan Ekonomi Baru

JAKARTA-- Setelah sukses mengenalkan istilah BRICS, yang merupakan akromim nama-nama negara yang dianggap sebagai kekuatan ekonomi baru dunia, yakni Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan (South Africa), ekonom senior Jim O'Neill kembali melempar istilah anyar: MINT, yang merupakan kependekan dari Meksiko, Indonesia, Nigeria dan Turki.

Sebagaimana dilansir forbes.com, O'Neill memprediksi keempat negara tersebut bakal muncul menjadi kekuatan baru ekonomi dunia. Keyakinannya itu didasarkan pada sejumlah kesamaan latar belakang negara-negara MINT, yakni populasi kaum muda yang melimpah, letak geografis yang strategis, serta status negara-negara tersebut sebagai basis produksi komoditas (kecuali Turki).

Secara khusus, O'Neill menyebut sejumlah keistimewaan Indonesia. Mantan ekonom lembaga sekuritas Goldman Sachs itu mengangap Indonesia merupakan salah satu pasar yang paling diminati dunia (market darling), yang berhasil meyakinkan  baik pemberi kredit maupun investor untuk melabuhkan dana mereka.

Menurut O'Neill, hal tersebut salah satunya dipicu oleh lancarnya reformasi birokrasi yang digulirkan, yang membuat kondisi pemerintahan lebih stabil untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. *


Read Post | komentar
 
© Copyright Indonesia Bangkit ! 2013 - Redesigned by @defio84 | Powered by Blogger.com.
Template Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates and Theme4all