Kamis, 27 Maret 2014

Aksi Kohai Aikido dan Tarung Derajat Akan Ramaikan Kampanye PKS Riau

PKSMARPOYAN.ORG. PEKANBARU. Bidang Kepanduan dan Olahraga (BKO) Wilayah DPW PKS Riau yang selalu terdepan dalam setiap aksi PKS akan turut ambil bagian dalam menyemarakkan Kampanye PKS di Riau, pada tanggal 30 Maret jam 13.30 di Lapangan Purna MTQ Jl. Jendral Sudirman Kota Pekanbaru. 

BKOW DPW PKS menampilkan dua cabang olahraga seni bela diri yaitu Aikido dan TarungDerajat. Bela Diri Aikido Dojo Sejahtera dibawah pimpinan RidhialQodri,  salah seorang anggota KORSAD.
 
Aikido Dojo Sejahtera adalah perguruan Aikido yang selalu rutin berlatih di Markaz Dakwah PKS Riau, Jl. Soekarno Hatta, Pekanbaru setiap hari Senin dan Rabu malam.

Saat ini Aikido Dojo Sejahtera telah membina 30 kohai (siswa), mereka inilah nantinya yang embukai (demonstrasi) Aikido sebagai bentuk kesenian dan keterampilan bela diri dalam menghadapi ancaman. 

Aikido mengutamakan prinsip kelembutan dan membimbing lawan dengan kasih. Prinsip ini diterapkan pada gerakan-gerakannya yang tidak melawan kekuatan dengan kekuatan tetapi mengarahkan serangan lawan untuk kemudian menundukkan lawan tanpa ada niat untuk mencederai lawan.

Berbeda dengan seni bela diri lain yang pada umumnya lebih mengutamakan pada latihan kekuatan fisik dan stamina, Aikido mendasarkan latihannya lebih pada penguasaan diri dan kesempurnaan teknik. 

Teknik-teknik yang digunakan dalam Aikido kebanyakan berupa teknik elakan, lemparan, bantingan, dan kuncian. Sementara teknik teknik pukulan ataupun tendangan biasanya jarang digunakan. Falsafah-falsafah yang mendasari Aikido, yakni kasih dan konsep mengenai inilah yang membuat Aikido menjadi suatu seni bela diri yang unik (www.aikido.web.id).
dian sukheri pks
Dian Sukheri saat membuka Kejurda Tarung Derajat di Kota Pekanbaru beberapa waktu lalu
Sementara Tarung Derajat juga akan ditampilkan sebagai sebuah ilmu olahraga seni bela diri yang memanfaatkan senyawa daya gerak otot, otak serta nurani secara realistis dan rasional. 

Terutama dalam proses pendidikan dan pelatihan, seluruh pergerakan anggota tubuh beserta bagian-bagian penting lainnya seperti kaki, tangan, kepala dan sebagainya dilakukan dalam rangka menguasai dan menerapkan lima unsure daya gerak yaitu : Kekuatan, Kecepatan, Ketepatan, Keberanian, dan Keuletan.

Lima unsur itu melekat secara agresif dan dinamis dalam gerakan-gerakan pukulan, tendangan, bantingan, kuncian, serta teknik- teknik dan strategi bertahan-menyerang lainnya yang praktis dan efektif sebagai suatu pembelaan diri.

Cabang Olah Raga bela diri ini lahir di Bandung 18 Juli 1972 dianggap sebagai bela diri asli Indonesia karena ditemukan oleh seorang putra bangsa yaitu Guru Haji Achmad Dradjat yang memiliki namajulukan dengan panggilan Aa Boxer. 

Dian Sukheri, S.IP selaku Ketua Pengcab Tarung Derajat Kota Pekanbaru sekaligus sebagai Ketua Bidang Generasi Muda dan Profesi (GMPro) DPW PKS Riau berharap, dengan tampilnya atraksi ini dalam acara kampanye PKS setidaknya memberi pesan dua hal. 

Pertama, Menjadi ajang sosialisasi bela diri asli nusantara sebagai penghargaan terhadap karya anak bangsa.

Kedua, sebagai sarana untuk memotivasi generasi muda untuk menjadikan Tarung Derajat sebagai alternatif olahraga beladiri, dengan tujuan membangun karakter atau kepribadian seseorang untuk membentuk mental disipilin, kerja keras dan sikap sportif.(adn)
Share on :

0 komentar:

Posting Komentar

 
© Copyright Indonesia Bangkit ! 2013 - Redesigned by @defio84 | Powered by Blogger.com.
Template Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates and Theme4all