Selain syarat2 kepemimpinan barusan, menurut Ibn taimiyah memilih seorang pemimpin itu harus yang ashlah (capable)
2 karakteristik kepemimpinan menurut ibn Taymiyah yg flexible selain ashlah adalah kuat dan amanah
Idealnya seorang pemimpin itu adalah ashlah, quwwah dan amanah.. Ashlah menjadi syarat mutlak dlm memilih pemimpin
syarat amanah dan kuat ini menurut Ibn Taymiyah bisa tergantung pada situasi yang ada
Pada kondisi tertentu bisa saja pemimpin yg dibutuhkan adalah pemimpin
kuat yang mencakup keberanian, ketegasan (strong leadership)
Atau pada kondisi tertentu, sebuah negara lebih membutuhkan pemimpin amanah yg didalamnya mencakup kejujuran, integritas dll
Selain capable, pada kondisi Indonesia saat ini pemimpin seperti apa yang dibutuhkan? pemimpin kuat atau amanah?
Tentu jawaban paling diinginkan adalah Indonesia membutuhkan pemimpin yang kuat dan amanah.
Jika hal itu sulit ditemukan, maka pilih karakter pemimpin antara kuat dan amanah
Di negeri ini yang sekarang sedang menjadi isu sentral adalah kesejahteraan
Kesejahteraan di negeri ini sangat bergantung pada penegakan hukum termasuk pemberantasan korupsi yg masif terjadi
Indonesia sekarang tak sedang berada pada sebuah konflik
Sehingga pemimpin yang amanah (jujur, memiliki integritas) lebih dibutuhkan di negara ini sekarang
Jadi pilih pemimpin yang paling amanah untuk Indonesia yang lebih baik!
Artinya kejujuran & integritas adalah penilaian paling penting untuk membuat negara ini menjadi lebih baik pada saat ini.
Sukur2 calon paling amanah itu memiliki karakter lain yaitu kuat (tegas dan berani)
Jadi siapa capres yang secara telanjang tidak amanah? tidak jujur?
Jangan pilih orang ini jadi presiden, twips! Apalagi tak capable ...
Twit Selasa, 14 Mei 2014
https://twitter.com/addeLeandro
0 komentar:
Posting Komentar