PKSMARPOYAN.ORG. PEKANBARU. Banyak cerita unik dari acara Dialog Kebangsaan, Mencari Pemimpin Indonesia, Dari Kampus Untuk
Negeri, kerjasama BEM UIN SUSKA RIAU dan POLTRACKING, Sabtu, 14 Desember
2013 di UIN SUSKA RIAU.
Seperti curhatan salah satu pembicara yaitu Tokoh Golkar Akbar Tanjung yg menyampaikan uneg-unegnya di sela-sela menjawab pertanyaan dari salah seorang peserta mengenai Demokrasi dan tidak percayanya masyarakat dengan pemimpin-pemimpin yg ada sekarang di Indonesia, "Demokrasi seharusnya dapat digunakan sebagai sarana untuk kemaslahatan bangsa, demokrasi yg baik seharusnya tidak menggunakan kekuasaan untuk bersikap otoriter, bagaimana bisa demokrasi bisa baik jika organisasi dijalankan dengan jiwa seperti seorang pengusaha, nilai-nilai demokrasi tidak bisa dilihat dari untung atau rugi". ujarnya.
"Kita tidak boleh berputus asa akan adanya pemimpin-pemimpin yg baik, masih banyak di Indonesia calon-calon pemimpin yg bisa dipercaya, seperti PKS yg bagus, menghasilkan 5 orang calon presidennya yg mudah-mudahan bisa terpilih, dimana sebenarnya metode yg dipakai PKS dan Demokrat sudah terlebih dahulu dipakai oleh partai saya, GOLKAR" lanjutnya, disambut tepuk tangan hadirin.
"Tidak seperti partai saya, yg sudah lama menggunakan metode seperti itu, tetapi sekarang tidak menggunakannya lagi, tentu disini ada masalah." tutupnya.
Sebaliknya, Presiden PKS Anis Matta malah menuai pujian dari tokoh-tokoh yg hadir, seperti Hanta Yudha yg mengapresiasi Anis Matta yg sering berkenan hadir untuk acara-acara dialog di kampus disamping ketua-ketua umum partai lain dan Isran Noor, Ketua Asosiasi Bupati Se-Indonesia yg mengatakan "Paparan Anis Matta tentang gelombang-gelombangnya tadi sangat bagus" singkatnya. (def)
0 komentar:
Posting Komentar