JAKARTA -- Felix Rajali mengaku berkomunikasi dengan Ahmad Fathanah sebelum ditangkap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Hotel Le Meridian pada 28 Januari 2013 lalu.
Karyawan
William mobil ini menjelaskan saat itu dirinya janjian bertemu dengan
Fathanah di Hotel Le Meridian, untuk mengambil uang senilai 400 juta
sebagai uang DP mobil. "Jadi Fathanah memanggil saya ke hotel untuk
mengambil uang sekitar pukul 17.00 atau 18.00 WIB
di Hotel Le Meridian," ujar Felix saat bersaksi untuk terdakwa Luthfi Hasan Ishaaq di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Senin (18/11/2013).
Felix
menjelaskan, saat itu dirinya tidak sempat bertemu dengan Fathanah.
Beberapa kali ia mencoba menelepon dan mendatangi resepsionis Hotel Le
Meridian. Namun, ia tak juga bertemu dengan Ahmad Fathanah.
Belakangan,
Felix tahu Fathanah ditangkap penyidik KPK. Informasi tersebut ia
dapatkan dari istri Ahmad Fathanah, Septi Sanustika lewat sambungan
telepon.
"Di jalan menuju pulang. Karena ditunggu enggak datang,
saya tanya Fathanah ke resepsionis, tapi pada enggak kenal. Lalu saya
pulang meninggalkan hotel. Lalu istrinya telepon saya, bapak di
tangkap," terang Felix.
Diketahui Ahmad Fathanah
saat ditangkap penyidik KPK dirinya membawa uang Rp 1 miliar dari PT
Indoguna Utama. Uang ini diketahui sebagai komisi sebagian kecil dari
komisi 40 miliar terkait pengurusan kuota impor dagung sapi di
Kementerian Pertanian, hasil kesepakatan antara Maria Elizabeth Liman,
pemilik PT Indoguna Utama dengan Fathanah .
sumber : http://www.tribunnews.com/nasional/2013/11/18/uang-suap-indoguna-untuk-dp-mobil
0 komentar:
Posting Komentar