Rabu, 28 Mei 2014

Prabowo Mengaku Iri Dengan Kaderisasi di PKS

JAKARTA - Prabowo Subianto memuji sistem kaderisasi di Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang ikut mengusungnya sebagai calon presiden (capres). Menurutnya, partai Islam itu telah sukses mencetak kader-kader militan.

Hal itu disampaikan Prabowo saat berpidato dalam acara konsolidasi nasional PKS untuk pemenangan pasangan Prabowo-Hatta di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Selasa (27/5). Prabowo mengatakan, di antara kader partai-partai pengusungnya, PKS yang paling semangat. ‘’Di acara mana pun saya hadir, kader PKS pasti teriakannya paling kencang,’’ kata Prabowo di acara yang dihadiri jajaran elite dan ratusan kader PKS dari seluruh Indonesia itu.

Prabowo menambahkan, hal itu menunjukkan militansi kader PKS sangat tinggi. Ia bahkan mengaku iri dengan kaderisasi di partai pimpinan Anis Matta itu.

Prabowo yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra bahkan sempat bercanda ingin kader partainya digembleng oleh PKS. ‘’Boleh nggak saya nitip?’’ ucap Prabowo yang sontak disambut gelak tawa para hadirin.

Sementara itu, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta memastikan bahwa partainya siap untuk memenangkan pasangan calon presiden (capres) Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Anis menegaskan bahwa suara PKS di pemilu legislatif lalu yang mencapai 8,4 juta akan dikerahkan untuk memenangkan Prabowo-Hatta pada pemilu presiden (pilpres) bulan Juli mendatang.

‘’Mereka (kader PKS, red) akan kerja full. Suara 8,4 juta dari PKS untuk pasangan Prabowo-Hatta. Siap, Allahu Akbar,’’ seru Anis di hadapan ratusan kadernya dalam acara konsolidasi nasional PKS untuk pemenangan pasangan Prabowo-Hatta di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Selasa (27/5).

Anis menuturkan, konsolidasi di internal partainya sudah dilakukan sejak Majelis Syuro PKS memberikan dukungannya kepada Prabowo-Hatta. Setelah deklarasi dukungan, partai berbasis Islam tersebut juga sudah melakukan sosialisasi melalui jalur perempuan dan juga kehumasan. ‘’Hari ini di struktur kepemimpinan di DPW se-Indonesia. Ini adalah akhir dari konsolidasi yang kita lakukan. Mesin akan bekerja habis ini,’’ ucap Anis.

Pada kesempatan itu Anis memang tidak lagi menjabarkan visi misi capres Prabowo-Hatta. Yang penting, sambung Anis, duet yang diusung enam parpol itu mewakili umat Islam. Karenanya mantan Wakil Ketua DPR itu yakin pasangan Prabowo-Hatta dapat mengakhiri transformasi di Indonesia.

‘’Tak ada yang serius tentang visi misi karena teman-teman sudah tahu. Mereka hanya ingin merasakan bahwa capres ini untuk capres dengan umat Islam terbesar di Republik Indonesia,’’ tegasnya. [riaupos]
Share on :

0 komentar:

Posting Komentar

 
© Copyright Indonesia Bangkit ! 2013 - Redesigned by @defio84 | Powered by Blogger.com.
Template Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates and Theme4all