Sabtu (17/5/2014) PKS secara resmi berkoalisi
dengan Partai Gerindra dan mendukung pencapresan Prabowo Subianto pada Pilpres
Juli mendatang.
Menanggapi deklarasi tersebut, Wakil Sekjen PKS -yang sering
dipanggil Bang Mantab di media sosial- Fahri Hamzah memberikan komentarnya.
Dalam akun twiternya @fahrihamzah mengatakan
bahwa deklarasi dukungan PKS kepada Prabowo, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra
dalam Pilpres Juli mendatang adalah deklarasi yang sangat berbobot dan
mengirim pesan kuat, terbuka dan apa adanya, tak ada fait accomply.
Koalisi PKS-Gerindra dan dukungannya atas
pencapresan Prabowo Subianto adalah hasil diskusi panjang antara dua tim
yang dibentuk dari masing-masing partai, PKS dan Gerindra.
Diskusi panjang itu dimaksudkan untuk menyatukan
persepsi yang mungkin berbeda dari awal, untuk menghasilkan sebuah kesepakatan
bersama.
"Intinya, lebih baik kita berdiskusi dan
mengakui perbedaan dari awal, daripada bicara seolah tak ada masalah
padahal sebetulnya ada. Kita datang dengan perbedaan dan nanti kita akan
keluar dengan kesepakatan, itulah esensinya," demikian Fahri menegaskan.
Fahri lebih lanjut menyampaikan bahwa, dalam
koalisi posisi awal harus sama karena tidak ada yang lolos treshold. "Koalisi
kami (PKS-Gerindra, ed) berangkat dari titik yang sama. Lebih baik
bicara apa adanya, pahit di depan asalkan solid di belakang," terang Fahri
dengan gaya khasnya.
Dengan telah dideklarasikannya koalisi
PKS-Gerindra dan dukungan atas pencapresan Prabowo Subianto dalam
pilpres Juli mendatang, Fahri Hamzah menyebut bahwa koalisi dimaksud
adalah koalisi bersama membangun peradaban madani.
"Koalisi kami (PKS-Gerindra, ed) ini
adalah koalisi bersama membangun peradaban madani," demikian Fahri menutup
kicaunnya. [pksbalikpapantengah.org]
Sumber: twitter.com/fahrihamzah
0 komentar:
Posting Komentar